Pernah Dihina di Bus lantaran Kegemukan, Berat Tubuh Sharon Turun 64 Kg
Jakarta - Perasaan Sharon Farrell hancur saat itu juga waktu ia naik bis serta ada seorang berteriak menyampaikan tidak ada bangku yang muat untuk dianya. Mulai sejak itu, Sharon yang mempunyai bobot badan 128 kg punya niat untuk menurunkan berat tubuhnya. Terlebih dulu Sharon mengerti kalau dianya mempunyai keunggulan berat tubuh serta mesti berjuang bila menginginkan jalan jauh. Namun insiden yang berlangsung pada Februari 2010 didalam satu bis menyadarkan dianya kalau ia mesti mengambil aksi mencolok. Peristiwa ini masihlah begitu diingatnya lantaran seseorang lelaki tua berteriak 'Kamu tak dapat duduk di situ, tak ada ruangan yang cukup! '. Saat itu Sharon terasa hancur, ia juga segera turun di pemberhentian selanjutnya sembari menangis serta merasa susah bernapas. Sharon pada akhirnya meneruskan perjuangan ke kantor dengan jalan kaki lantaran ia tidak mau alami hal seperti itu lagi. Perjalanan ke kantor yang dapat ditempuh sepanjang 15 menit oleh orang bertubuh normal, mesti dilewati Sharon sepanjang 1 jam. Saat itu Sharon mempunyai bobot badan 128 kg dengan nilai indeks massa badan sampai 47, 1, yang mana ia masuk kedalam kelompok obesitas tak sehat. Tetapi ia tak mengerti keadaannya sampai alami peristiwa memalukan didalam bis kota. Berat tubuhnya mulai bertambah waktu berumur 19 th. saat ia kehilangan sang bapak yang mana keduanya mempunyai jalinan yang begitu dekat. Tanpa ada sadar Sharon mencari kenyamanan lewat makanan. Rutinitas makannya lebih buruk sesudah ibunya menanggung derita sakit kronis di th. 2004, Sharon mesti berjuang menyeimbangkan pekerjaan dengan menjaga ibunya dirumah. Ia kerap beli makanan diluar, seperti sosis, pastry, kue, keripik, cokelat, biskuit serta makanan berlemak yang lain. Sharon pernah coba menurunkan berat tubuhnya, tetapi yang berlangsung ia malah alami diet yoyo serta jadi depresi. Sampai peristiwa di bis membuatnya betul-betul pikirkan bagaimana caranya diet yang benar serta sehat. Pada Maret 2010 Sharon berhimpun dengan satu club pelangsing serta kurun waktu 5 minggu ia sukses menurunkan berat tubuhnya sejumlah 6 kg. Ia juga mulai teratur olahraga 3 kali satu minggu serta bikin catatan harian tentang makanan yang dikonsumsinya. Sharon terasa semua merasa tambah lebih gampang sesudah ia sukses menyingkirkan berat tubuh berlebihnya sejumlah 19 kg. Ia juga tidak lagi butuh konsumsi obat depresi serta terasa begitu suka. Sesudah berjuang sepanjang 2 th., Sharon sukses menurunkan berat tubuh sejumlah 57 kg. Tetapi ia tetaplah meneruskan diet sampai pada akhirnya sukses menurunkan 1/2 berat tubuhnya yakni sejumlah 64 kg. Sistem penurunan berat tubuh yang dijalaninya mempunyai efek positif, ia terasa jadi orang yang tidak sama serta pola hidupnya juga beralih dengan mempehatikan kalori yang masuk, meluangkan berolahraga sehari-hari. Tidak lupa Sharon juga mengatakan terimakasih pada pria yang mengejeknya di bus, lantaran peristiwa itu jadi titik awal baginya untuk dapat hidup lebih sehat dengan berat tubuh ideal. Sumber : Daily Mail (ver/vit)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar